8 Mei 2012.
Pukul 4 Pagi.
GYAAAAAA!!! kesiangan!!
saya terlonjak dari tempat tidur di pagi buta.
meskipun matahari belum nongol, tapi ini sudah nyata kesiangan;
karena pukul 4.30 saya sudah harus berangkat menuju jakarta.
hari ini saya mau ngurus visa, demi terlaksananya obsesi melakukan perjalanan ke barat
*berasa sun go kong si monkey king; yang melakukan journey to the west....
dapat janji temu pukul 10 pagi di kedutaan belanda.
mengingat jalanan jakarta yang macet tak kenal ampun,
tentu saja kami, saya dan dua orang 'rekan seperjalanan',
harus berangkat sebelum matahari terbit.
target kami: pukul tujuh pagi sudah menembus pintu tol kota jakarta.
tiba di kedutaan sekitar pukul 9.00;
walaupun kedutaan baru buka pukul 8, tapi saya sudah dapat nomor antri 40-an T_T
*sabar...sabar...orang sabar pantatnya lebar...*
sejujurnya saya degdegan sangat mengenai perjalanan kali ini.
pertama karena proses bikin visa yang sangat mepet dengan waktu keberangkatan;
saya dijadwalkan untuk berangkat pada tanggal 10 (dua hari lagi)
kenapa bisa mepet??
inilah buah dari ketidakmengertian saya mengenai prosedur pembuatan visa di kedutaan belanda.
untuk mendapat janji temu di kedutaan, terlebih dahulu harus mendaftar lewat email. meskipun pendaftaran hanya dibuka pada waktu-waktu tertentu, tetapi pendaftaran bisa dilakukan tanpa harus menunggu dokumen yang dikirim dari belanda tiba di tanah air.
kesalahan saya adalah, terlambat daftar by email karena lebih memilih untuk menunggu dokumen tiba.
kedua, saya khawatir bagasi saya overweight berhubung banyak "barang titipan" T_T
tapi, saya berusaha mensugesti diri sendiri dengan pikiran positif;
"tenang...bikin visa di kedutaan belanda bisa sehari beres kok..
bagasi kalau dihitung bagasi rombongan, bisa dapat ekstra sampai 3 kilo..."
saat menunggu giliran dipanggil untuk mendudukikursi panas kursi wawancara, saya diberi tahu oleh petugas pengecekan dokumen: "pasfoto tidak memenuhi syarat" (ebusyet) jadi saya harus foto ulang di tempat. melayanglah 50 ribu rupiah demi 5 lembar pasfoto ukuran 3.5x4.5cm *ukuran yang aneh*
saatnya melaksanakan sesi pemotretan *berasa model getoh deh...*
saya dan rekan seperjalanan saya diharuskan bertukar kerudung. ternyata, background foto berwarna putih, dan saat itu rekan seperjalanan saya memakai kerudung dengan warna yang sama dengan backgroundnya. untungnya saat itu kerudung yang saya pakai berwarna coklat. jadilah kami bertukar kerudung terlebih dahulu, hahaha
setelah kurang lebih menunggu selama 2 jam, akhirnya kami dipanggil juga.
petugas pewawancara memeriksa dokumen memeriksa dokumen kami selama beberapa menit....dan kemudian...
"besok datang lagi ya, lengkapi dokumen. punya anda (menunjuk saya) tolong dibawa ijazah asli atau surat keterangan yang menunjukkan masih kuliah; punya anda (menunjuk rekan seperjalanan saya) lampirkan surat izin tinggal si pengundang"
WUOOOOOTTTT??? besok harus kesini lagi??
ampuuun...gara-gara hal sepele....
kenapa nggak dibilang (dikasih tau) secara detail sih, dokumen apa saja yang harus dibawa saat mengajukan visa?
kenapa cuma ditulis "semua dokumen dari belanda" dan "semua dokumen dari indonesia"?
rasanya ingin saya semprotkan kata-kata itu pada petugas disana.
saya cuma bisa menarik nafas panjang, sambil melenggang pulang.
perjalanan hari ini belum membuahkan hasil :(
Pukul 4 Pagi.
GYAAAAAA!!! kesiangan!!
saya terlonjak dari tempat tidur di pagi buta.
meskipun matahari belum nongol, tapi ini sudah nyata kesiangan;
karena pukul 4.30 saya sudah harus berangkat menuju jakarta.
hari ini saya mau ngurus visa, demi terlaksananya obsesi melakukan perjalanan ke barat
*berasa sun go kong si monkey king; yang melakukan journey to the west....
dapat janji temu pukul 10 pagi di kedutaan belanda.
mengingat jalanan jakarta yang macet tak kenal ampun,
tentu saja kami, saya dan dua orang 'rekan seperjalanan',
harus berangkat sebelum matahari terbit.
target kami: pukul tujuh pagi sudah menembus pintu tol kota jakarta.
tiba di kedutaan sekitar pukul 9.00;
walaupun kedutaan baru buka pukul 8, tapi saya sudah dapat nomor antri 40-an T_T
*sabar...sabar...orang sabar pantatnya lebar...*
sejujurnya saya degdegan sangat mengenai perjalanan kali ini.
pertama karena proses bikin visa yang sangat mepet dengan waktu keberangkatan;
saya dijadwalkan untuk berangkat pada tanggal 10 (dua hari lagi)
kenapa bisa mepet??
inilah buah dari ketidakmengertian saya mengenai prosedur pembuatan visa di kedutaan belanda.
untuk mendapat janji temu di kedutaan, terlebih dahulu harus mendaftar lewat email. meskipun pendaftaran hanya dibuka pada waktu-waktu tertentu, tetapi pendaftaran bisa dilakukan tanpa harus menunggu dokumen yang dikirim dari belanda tiba di tanah air.
kesalahan saya adalah, terlambat daftar by email karena lebih memilih untuk menunggu dokumen tiba.
kedua, saya khawatir bagasi saya overweight berhubung banyak "barang titipan" T_T
tapi, saya berusaha mensugesti diri sendiri dengan pikiran positif;
"tenang...bikin visa di kedutaan belanda bisa sehari beres kok..
bagasi kalau dihitung bagasi rombongan, bisa dapat ekstra sampai 3 kilo..."
saat menunggu giliran dipanggil untuk menduduki
saatnya melaksanakan sesi pemotretan *berasa model getoh deh...*
saya dan rekan seperjalanan saya diharuskan bertukar kerudung. ternyata, background foto berwarna putih, dan saat itu rekan seperjalanan saya memakai kerudung dengan warna yang sama dengan backgroundnya. untungnya saat itu kerudung yang saya pakai berwarna coklat. jadilah kami bertukar kerudung terlebih dahulu, hahaha
setelah kurang lebih menunggu selama 2 jam, akhirnya kami dipanggil juga.
petugas pewawancara memeriksa dokumen memeriksa dokumen kami selama beberapa menit....dan kemudian...
"besok datang lagi ya, lengkapi dokumen. punya anda (menunjuk saya) tolong dibawa ijazah asli atau surat keterangan yang menunjukkan masih kuliah; punya anda (menunjuk rekan seperjalanan saya) lampirkan surat izin tinggal si pengundang"
WUOOOOOTTTT??? besok harus kesini lagi??
ampuuun...gara-gara hal sepele....
kenapa nggak dibilang (dikasih tau) secara detail sih, dokumen apa saja yang harus dibawa saat mengajukan visa?
kenapa cuma ditulis "semua dokumen dari belanda" dan "semua dokumen dari indonesia"?
rasanya ingin saya semprotkan kata-kata itu pada petugas disana.
saya cuma bisa menarik nafas panjang, sambil melenggang pulang.
perjalanan hari ini belum membuahkan hasil :(
0 komentar:
Posting Komentar