Senin, 29 Agustus 2011

coklat dan kue lebaran



saya dapat coklat.
coklat kecil buatan tangan yang dibungkus plastic wrap.
sebetulnya saya kurang suka makanan manis.
meskipun begitu, itu salah satu coklat terenak yang pernah saya makan seumur hidup.

lalu hari selanjutnya saya dapat kue lebaran.
tidak banyak memang, dua toples kecil saja.
kue keju, dan kue (nggak tahu apa namanya) yang ujungnya dicelup coklat.
dibungkus indah dalam kotak beranyam warna hijau.
meskipun begitu,

kue itu istimewa buat saya.

coklat dan kue lebaran itu,
pemberian orang-orang dari kelas bahasa asing yang saya pegang saat ini
pemberian yang bagi orang lain sepele,

"ah..cuma coklat sebiji doang.."
"mau kue lebaran mah banyak, dimana-mana juga dijual"

tapi tidak demikian bagi saya.

justru hal sepele seperti itulah yang bermakna,
walaupun banyak orang cenderung melupakannya.

saat kamu memasak, melelehkan coklat, mencetaknya, dan membungkusnya satu per satu
pastilah kamu sudah pikirkan dengan siapa saja coklat itu akan kamu bagi.

saat kamu memilih, membeli kue-kue dalam toples, lalu membungkusnya,
pastilah kamu sudah pikirkan dengan siapa saja kue itu akan kamu bagi.
belum lagi kamu sudah bersusah payah membawanya.

saat kita ingin berbagi,
bukankah kita cenderung ingat untuk berbagi dengan orang yang kehadirannya bermakna bagi kita?
bukankah kita cenderung ingat untuk berbagi dengan orang yang kita rasa dekat di hati?

saya tidak bermaksud narsis atau apalah itu istilahnya
untuk berani berpikir bahwa saya adalah orang yang kehadirannya bermakna bagimu, 
juga dekat di hatimu

tapi...

"terima kasih"

mungkin cuma sepatah kata itu yang bisa meluncur dari mulut saya.
saya memang tak pandai berekspresi, dan berkata-kata.

so,
"THANK YOU"
for thinking of me :)

2 komentar:

DePe mengatakan...

allways thinking off you Nyun

si miNyun mengatakan...

thinking off??
that's mean you're not thinking of me anymore ;)

it's a typo but i get what you mean...thanks!

same here :D

Posting Komentar